Harga hewan kurban jenis sapi di pasaran
Kota Pekalongan, Jawa Tengah, menjelang Hari Raya Idul Adha kini
mencapai Rp11 juta per ekor atau naik 90 persen, jika dibanding
sebelumnya Rp6 juta per ekor.
Hamzah Nasir, pedagang hewan ternak di Pekalongan, Kamis (4/10),
mengatakan kenaikan harga hewan ternak kini terus merangkak akibat
permintaan hewan kurban cukup ramai.
"Harga kambing semula sekitar Rp900 ribu per ekor kini naik Rp1,3 juta
hingga Rp2 juta per ekor, sedangkan harga sapi semula Rp6 juta per ekor
naik mencapai Rp11 juta per ekor," katanya.
Ia mengatakan bahwa harga hewan kurban ini diperkirakan akan terus naik
lagi saat mendekati perayaan Idul Adha. Sedangkan para pedagang
mendatangkan hewan ternak dari sejumlah daerah, seperti Purbalingga,
Sukorejo, dan Batang.
"Saat ini permintaan masyarakat pada hewan ternak, seperti kambing dan
sapi naik sekitar 50 persen. Akan tetapi kami perkirakan permintaan
konsumen pada hewan kurban saat mendekati perayaan Idul Adha," katanya.
Kepala Bidang Peternakan Dinas Peternakan, Pertanian, dan Kelautan Kota
Pekalongan, Ujang Sutarno mengatakan untuk mengantisipasi penyebaran
penyakit pada hewan kurban, Pemkot akan memperketat pengawasan hewan
ternak yang dijual para pedagang dan di tempat pemotongan hewan.
"Saat ini, pengawasan pada hewan ternak terus kami pantau, bahkan satu
atau dua hari sebelum Idul Adha akan dilakukan pemeriksaan hewan kurban
di tempat penemapungan dan pemotongan hewan ternak," katanya.
Menurut dia, pemantauan hewan ternak, antara lain untuk mengamati
kesehatan ternak, kelayakan hewan kurban, dan kondisi hewan tersebut.
"Kami akan memberikan surat peringatan pada pedagang yang menjual hewan
kurban yang tidak memenuhi syarat kesehatan hewan dijual. Pada perayaan
Idul Adha tahun sebelumnya kami menemukan 12 ekor kambing dan dua sapi
yang terjangkit cacing hati," katanya.(Ant/DNI)
metrotvnews
Rating: 4.5
Pekalongan Kotabatik
1 komentar: